Selasa, 11 Juni 2013

Masyaallah, Aku Rindu Dia

Mendengar suaranya aku blingsatan,
Membaca tulisannya aku rindu,
Menulis namanya hatiku bergemuruh,
Berbicara dengannya aku tersipu,
Ah... aku lupa,
Itupun dulu.

Sekelebat ingatan menjurus jari-jari,
Diantaranya terukir manis batu permata bertalikan cinta darinya,
Bukan dia,
Tapi dia yang ku pulih.

Hujatan sebilah parang membelah akal dan perasaanku,
Tak ku rasa,
Tapi dia ada sekalipun tak dinyana.



Aku,
Menyelami dunia akal,
Mencabik-cabik segala rasa untuk dia,
Membakar lembaran-lembaran rasa tak bersisa,
Menghapus dia,


Meski tetap rindu meraja.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar