Kamis, 31 Maret 2016

Cara Mensiasati Aktivitas Nge-blog Setelah Ada Si Kecil

Cara mensiasati aktivitas nge-blog setelah ada si kecil. Kenapa harus disiasati? Karena pasti ada perubahan sebelum dan sesudah ada si kecil. Terutama dalam hal produktivitas kita dalam menyusun artikel untuk tayang di blog. Misalnya, sebelum ada si kecil bisa posting satu artikel per hari. Setelah ada si kecil bisa jadi seminggu bisa posting satu artikel saja sudah jos banget. Belum lagi nanti kalau sudah kembali bekerja. Ehm...ini nih istimewanya perempuan-ibu, selain harus ngurus si kecil, suami, ngrapiin rumah, kerja di luar rumah, eh masih mau menyalurkan passion menulis lewat blog. Luar biasa kan? Tapi bisakah semua itu dilakukan? Bisa! Asal tahu cara mensiasatinya. Apa saja itu?

Photo by Mbak San

Rabu, 30 Maret 2016

Botol Natural Wide Neck Philips AVENT, Pilihan Ibu Bijak

botol susu anti bingung puting


“Anaknya gendut banget, Mbak, susunya apa?” tanya tetangga saat saya mengajak Ghifa jalan-jalan sore.
“Hanya minum saya (baca: ASI).”
“Loh, masak sih?” tanyanya heran.

Anda pernah juga mendapat pertanyaan serupa? Pernah juga mendapati sesama ibu yang heran kalau ada bayi tampak sehat, lincah, dan gendut gara-gara minum ASI, bukan sufor (susu formula)? Tak heran, masyarakat luas masih banyak yang menganggap kalau sufor adalah susu yang terbaik untuk bayi. Menurut mereka, sufor adalah susu yang bisa membuat bayi sehat dan gendut. Padahal, jelas sekali kalau ASI-lah yang terbaik bagi bayi. Di luar sana juga banyak ibu yang ingin memberikan ASI-nya tapi karena satu dan dua hal tak dapat memberikannya. Mereka hanya pasrah melihat bayinya menenggak sufor. Makanya, saya patut bersyukur, meskipun bekerja saya bisa tetap memberikan ASI eksklusif untuk Kak Ghifa. Apa rahasianya?

Minggu, 20 Maret 2016

5 Aksesoris Sepeda yang Harus Dimiliki Pengguna Sepeda Gunung

Assalamualaikum.

5 Aksesoris Sepeda Wajib Bagi Pengguna Sepeda Gunung. Anda punya hobi bersepeda? Pasti punya sepeda dong ya? Nah, untuk melengkapi hobi Anda dalam bersepeda tentunya ada banyak hal yang perlu ditunjang. Apalagi kalau Anda termasuk orang yang senang berkendara jarak jauh. Misalnya, ikut bersepeda bareng komunitas dalam rangka menjelajahi area yang belum pernah dicoba, medan menanjak, berliku, bahkan ke daerah pegunungan. Agar selama di perjalanan tidak terjadi sesuatu yang tidak diinginkan, maka Anda wajib menggunakan aksesoris sepeda yang menunjang performa sepeda Anda. 


Bersepeda memiliki banyak manfaat positif. Bersepeda juga sangat cocok bagi yang ingin berdiet. Banyak sekali olahraga yang diklaim dapat menurunkan berat badan, seperti renang dan fitness. Namun, semuanya tentu akan terasa melelahkan. Tidak dengan bersepeda, kaki hanya butuh mengayuh ditambah dengan koordinasi pada mata dan tangan, Anda bisa sekalian melihat-lihat wilayah sekitar yang cukup indah, pastinya sangat mengasikkan kan. Sambil cuci cuci mata gitu. Hihihi.

Senin, 14 Maret 2016

Tampil Cantik itu Harus?

Assalamualaikum.

Tampil cantik itu harus? Menururt saya sih iya. Pliss jangan lihat siapa yang ngomong tapi apa yang diomongin ya. Karena jelas sih kalau saya yang ngomong pasti pada nggak percaya. Lha saya kan nggak cantik dan langka banget terlihat cantik. Hihihi.

tampil cantik itu harus, beauty blogger

Banyak yang bilang kalau cantik itu relatif. Makanya kalau suami saya bilang bahwa saya sudah cantik walaupun tanpa make up, saya adem ayem. Padahal dalam hati saya sendiri berkata, “Nih orang pasti bohong tujuh turunan nih! Pliiisss...kutuklah saya jadi perempuan yang cantik tanpa make up! Biar suami saya nggak ngibulin saya mulu.” *nangis di pojokan.

Sabtu, 12 Maret 2016

Nyicil Biaya Pendidikan Anak Mulai Sekarang

Assalamualaikum.

Nyicil Biaya Pendidikan Anak Mulai SekarangSaya masih teringat jelas saat di mobil sepulang acara wisuda, ibu berkata, “Nduk, perjuangan ibu untuk nguliahin kamu sudah sampai sini saja ya. Kalau kamu ingin S2, monggo, tapi usaha sendiri.”

Mendengar itu...jujur saya sedikit kecewa. Padahal semangat sekolah saya masih begitu membara lho. Saya masih ingin mencoba ini dan itu. Mencari pengalaman di berbagai tempat. Sayang, ibu sudah cul tangan (lepas tangan) untuk masalah biaya.

nyicil biaya pendidikn mulai sekarang dengan reksa dana

Rabu, 09 Maret 2016

Mengatasi Bisulan pada Bayi Secara Alami

Assalamualaikum.

Mengatasi bisulan pada bayi secara alami. Siapa yang bisulan? Ghifa-lah, siapa lagi? Tak heran lagi kalau Ghifa kena masalah kulit. Memang kulitnya sensitif banget. Biang keringat, ah sudah biasa. Ruam popok? Lewat lah. Semua sudah pernah dialami oleh Ghifa. Dan saya, sudah menyiapkan senjata untuk menghalau kedua masalah tersebut. Nah, kalau bisulan ini kan masalah baru, bagaimana?

mengatasi bisulan pada bayi secara alami

Bisul atau dalam bahasa Jawa itu sering disebut udunen adalah benjolan pada kulit berwarna merah dengan nanah di dalamnya. Rasanya sakit dan perih. Kalau tersentuh rasanya senut-senut. Bahkan ada yang sampai demam lho.

Kalau Ghifa? Sejauh ini nggak rewel sih. Tapi kalau kesentuh dia agak kaget. Pas bisulnya sudah mateng, ibu saya suka gemes. Dipencet deh, dia nangis walau sebentar. Selesai dipencet ya diam. Pas diajak main ya tertawa-tawa lagi. Pun tidak demam. Saya berani mencet nggak? Berani sih tapi nggak tega. Hihihi...sama aja bohong.
Anda pernah bisulan juga? Bisulan ini memang biasa terjadi pada setiap orang, tak mengenal usia. Kok bisa bisulan? Ternyata ada beberapa faktor penyebabnya nih, diantaranya: kurang menjaga kebersihan badan dan terlalu banyak mengkonsumsi makanan yang mengandung protein.

Soal kurang menjaga kebersihan badan, pas pertama kali Ghifa bisulan di kaki, saya menduga sprei di kamar kotor. Akhirnya saya cuci. Bisul di kaki sembuh, gantian di kepala bagian belakang. Saya menduga sprei kasur lantai Ghifa yang biasa dibuat main di ruang tengah yang kotor, saya cuci. Lah ini kok malah muncul lagi bisul di bagian kepala tepatnya atas telinga. Apa yang salah? Perkara mandi saya selalu berusaha membersihkan seluruh bagian tubuh Ghifa sampai bagian tubuh yang sulit dibersihkan seperti leher, pangkal paha, dan balik lutut lho. Masak iya gara-gara mandinya kurang bersih?

Terlalu banyak mengkonsumsi makanan yang mengandung protein? Karena Ghifa masih ASIX, apa mungkin ini ya penyebabnya? Tapi sepertinya saya juga tidak terlalu banyak makan telur, sea food, atau makanan lain yang mengandung protein. Terus apa dong?

Tinggalkan masalah faktor penyebab bisulan, mencari solusi untuk mengatasi dan mencegah bisulan lebih penting ya. Alhamdulillah sekali, keluarga saya memiliki dua resep tradisional untuk mengatasi bisulan pada bayi secara alami, murah meriah, dan tentunya aman untuk bayi. Apa itu resepnya?

mengatasi bisulan pada bayi secara alami

Resep 1
  1. Sediakan daun ubi jalar selembar.
  2. Lumatkan (diremas-remas) sampai berubah warna menjadi agak hitam dan keluar airnya.
  3. Tempelkan pada bagian tubuh yang ada bisulnya, kalau belum bisa menempel lumat kembali.

Resep ini lebih bagus kalau diberikan saat bisulan baru tampak, belum matang. Pengalaman saya, saat kepala Ghifa tampak bisulan kemudian langsung saya praktikkan resep 1 ini paginya bisul agak mengecil. Paling tidak resep ini dipraktikkan selama bisul masih tampak. Maksimal 3 hari bisul akan kabur.

Oya, resep ini juga bisa digunakan pada luka bisul yang sudah dipencet. Bekasnya akan cepat mengecil atau kempes.

Resep 2
  1. Sediakan 1 siung bawang putih.
  2. Kupas dan potong sebagian.
  3. Oleskan potongan bagian dalam bawang tersebut pada bisul.

Resep ini hanya bisa digunakan saat bisul baru tampak. Oya, resep ini juga bisa digunakan untuk mengatasi jerawat yang gede-gede itu lho. Langkahnya juga sama.

Kedua resep tersebut bahannya mudah didapatkan bukan? Apalagi bawang putih yang pastinya ada di dapur kita. Itulah resep mengatasi bisulan pada bayi secara alami ala saya. Anda punya resep lain? Boleh lho dishare di kolom komentar. 

Selasa, 08 Maret 2016

Sang Petualang itu Sarva

Assalamualaikum.

Judul: Sarvatraesa; Sang Petualang
Penulis: Dian Nafi
Editor: Mohammad Fathoni
Penertbit: Diandra Pustaka Indonesia
Jumlah halaman: xii + 158 hlm
Ukuran: 13 x 19 cm
Tahun terbit: 2013

Ganteng, cerdas, supel, memiliki daya pikat, itulah Sarva. Sayang dia hanya berasal dari keluarga yang biasa. Andai dia dilahirkan dari rahim perempuan berkeluarga kaya raya, pesonanya pasti akan semakin memuncak. Mungkin juga Mayana akan langsung kecantol.

Resensi Novel Sarvatraesa karya Dian Nafi

Mayana, satu-satunya perempuan yang mampu menggaet hati Sarva. Bahkan Mayana mampu membutakan hati Sarva. Dia tak peduli lagi dengan judgment teman-temannya tentang Mayana. Iya, Mayana terkenal sebagai perempuan pengoleksi cinta. Otak Sarva sepertinya sudah terpatri bahwa dia harus mendapatkan cinta Mayana. Harus.

Rabu, 02 Maret 2016

Hijab Khimar di Hadirkan untuk Ajang Indonesia Fashion Week 2016

Assalamualaikum.

Indonesia Fashion Week 2016 merupakan sebuah pagelaran termegah di tahun 2016. Kenapa? Karena pada pagelaran ini seluruh perancang muda berbakat akan menampilkan fashion hasil karya mereka yang bertujuan untuk memperbaiki industri fashion dan juga meningkatkan kualitas fashion di Indonesia. Acara ini akan di selenggarakan pada tanggal 10 – 13 Maret 2016, bertempat di Jakarta Convention Center. Acara yang digadang-gadang akan berlangsung dengan sukses ini mengusung tema cultural. Dengan tema tersebut para designer akan membuat fashion dengan sentuhan budaya dan tradisi khas indonesia untuk mencerminkan kebudayaan kita sendiri.